I Korintus 13:4
"Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong."
Bacaan Kitab Setahun: Mazmur 31; Kisah Para Rasul 3; Keluaran 11-12
Mungkin  Anda pernah dengar pernyataan pendeta seperti ini ketika membicarakan  bangsa Israel yang berkeliling selama 40 tahun di padang gurun, "Yang  membuat mereka (bangsa Israel) berada di padang gurun selama puluhan  tahun bukanlah karena rencana Allah, tetapi karena mereka sering  menggerutu," Bila kita membaca Alkitab secara seksama, memang hal inilah  yang membuat bangsa pilihan Allah tersebut begitu lama sampai ke tanah  perjanjian.
Menggerutu  adalah dosa terlalu umum di antara orang-orang Kristiani dan diakui  atau tidak, sebagian dari mereka merupakan penggerutu kronis. Mereka  terampil dalam menemukan kesalahan seseorang yang secara aktif berusaha  untuk melayani Tuhan. Kita pun pernah melakukannya.
Obat  terbaik untuk kebiasaan dosa ini adalah kasih yang berasal dari Allah.  Itu mudah diciptakan, namun sulit untuk dilakukan. Pertama, kita harus  sadar menginginkan apa yang terbaik dari Allah bagi setiap orang. Kasih  itu sabar,..murah hati; ia tidak cemburu .... ia tidak melakukan yang  tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah  dan tidak menyimpan kesalahan orang lain (I Korintus 13: 4-5). Lalu,  setelah kita menyadari hal ini maka kita harus tahu menerapkannya dalam  perbuatan.
Marilah  kita masing-masing refleksi diri pagi hari ini, apakah kita selama ini  adalah orang yang menggerutu atau tidak? Jika memang iya, bertobatlah.  Jika di kemudian hari Anda sepertinya ingin mencari-cari kesalahan  seseorang, lawanlah dorongan itu dan berusahalah melakukan kebaikan bagi  orang tersebut (Galatia 6:10). Lakukanlah hal ini dengan setia, dan  pada saatnya nanti Anda akan sembuh dari sikap menggerutu.
Menggerutu tidak akan membuat Anda terlepas dari masalah, tapi dengan mengucap syukur Anda kuat menghadapi masalah.
Formed with the aim that can be used to be Salt and Light of the world, became His tool, and for the glory of the Lord Jesus name.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar